Kupangmetro — Salah satu program kerja Wali Kota Kupang dr. Christian Widodo yang ingin menjadikan Kota Kupang menjadi Kota yang bersih perlu didukung semua pihak, tidak saja hanya pemerintah tetapi seluruh elemen masyarakat.
Namun demikian, program yang telah dicanangkan Christian Widodo sejak dilantik sebagai Wali Kota sepertinya belum sepenuhnya berjalan lancar karena masih terkendala beberapa persoalan seperti kurangnya armada pengangkut sampah, petugas dan beberapa alat kelengkapan lainnya.
Untuk itu Anggota Komisi 3 DPRD Kota Kupang, Muhammad Ikhsan Darwis meminta pemerintah Kota Kupang agar menambah jumlah armada angkutan sampah beserta personil atau petugas Kebersihan.
“Namun ini tentunya perlu didukung pula dengan armada yang memadai”, ungkap Ikhsan Darwis di ruang Fraksi Partai Golkar DPRD setempat, Rabu (1/10/2025).
Selain meminta penambahan armada dan personil, politisi Partai Golkar Kota Kupang ini juga meminta perhatian pemerintah terhadap alat kelengkapan petugas kebersihan seperti masker, sarung tangan hingga sepatu.
“Kelengkapan itu sangat dibutuhkan mereka petugas kebersihan saat melaksanakan tugas agar terhindar dari segala kemungkinan buruk yang mungkin saja bisa dialami mereka saat bertugas”, ungkap Ichsan Darwis.
Selain itu lanjut Darwis, pihaknya mengharapkan adanya perhatian pemerintah terhadap masalah kesehatan para petugas dengan melakukan pemeriksaan kesehatan berkala kepada para petugas kebersihan.
Menanggapi itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Kupang, Max Mahuri menjelaskan, saat ini jumlah armada pengangkut sampah yang beroperasi di Kota Kupang berjumlah 40 unit yang terdiri dari Dump truck sebanyak 28 unit dan Truck arm roll sebanyak 12 unit.
Sementara jumlah personil atau petugas kebersihan hingga saat ini berjumlah 447 orang yang terdiri dari petugas sapu, pengawas serta supir. Jumlah ini termasuk juga dengan petugas pertamanan
“Untuk kesehatan petugas kebersihan, Dinas Kebersihan telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan sehingga setiap bulan selalu dilakukan pemeriksaan kesehatan bagi seluruh petugas Kebersihan”, jelas Kadis Kebersihan dan Lingkungan Hidup, Max Mahuri.
Sementara terkait dengan kelengkapan bagi petugas kebersihan, Max Mahuri mengatakan saat ini pihaknya telah menyediakan sejumlah alat kelengkapan dalam menunjang pekerjaan petugas kebersihan di lapangan, seperti sarung tangan, masker, helm, sepatu hingga mantel. “Itu semua guna menunjang pelaksanaan tugas dilapangan”, jelas Max Mahuri.
 (Andi Sulabessy)